Padang(SUMBAR),CR-Kunjungan Wartawan Parlemen Riau (WPR) ke DPRD Sumbar.Kunjungan ini dalam upaya bersilaturahmi dan berdiskusi guna menghimpun masukan terkait pengelolaan kegiatan wartawan di DPRD Provinsi Riau. Termasuk pembenahan program -program kerjasama publikasi dengan Seketariat daerah.Kunjungan Wartawan Parlemen Riau (WPR) Ke DPRD Sumbar
Dalam kunjungan ini Ketua WPR Edy Gustien dan rombongan diterima oleh Sekretaris DPRD Sumbar, H. Raflis, SH, MM, bersama Ketua Forum Wartawan Parlemen Sumbar (FWP-SB), Ucok Novrianto didampingi Kasubag Humas, Idris, S.STP dan sejumlah anggota FWP-SB, Senin (16/1/2023) di ruang khusus I DPRD Sumbar.
Turut serta dalam rombongan WPR, Faisal, Alwinsyah, Bustami Ramzi, Arifin Waruwu, Hendri Abadi, Rohmanto, Dairul Riyadi, Nur Ismi, Novita dan Sri Lestari. Sementara itu Sekretaris Dewan (Sekwan) Raflis panjang lebar menjelaskan soal komitmen sekretariat DPRD Sumbar dalam berkomunikasi dan bekerjasama dengan dengan forum wartawan DPRD.
Sekwan DPRD Sumbar Raflis mengatakan bahwa keberadaan wartawan sangat penting bagi DPRD, karena akan menginformasikan kegiatan dan aktivitas DPRD kepada masyarakat. Karena itu, bagi sekretariat DPRD Sumbar, keberadaan forum wartawan bukan lagi sebagai mitra DPRD, tapi sudah menjadi bagian dari sekwan.
"Memimpin Sekwan ini harus mengerti tugas wartawan dengan begitu bisa membangun hubungan emosional yang baik. Karena itu kami berhasil menjadi SKPD terinovasi ke 2 tingkat Provinsi Sumatera Barat, dan mengantarkan Pak Gubernur mendapat penghargaan Komisi Informasi Pusat menjadi Provinsi Terinovasi 4 tingkat nasional," kata Sekwan Raflis yang sudah masuk 28 tahun bertugas di DPRD Sumbar.
Dalam hal itu Raflis menambahkan, karena itu wartawan juga harus menempatkan diri sebagai orang yang penting. Caranya adalah lewat tulisannya, karena tulisan itu yang menentukan kehebatan seorang wartawan. Ini perlu pembelajaran ajar orang tahu Sekwan bukan sekedar sekretariat tapi sudah menjadi OPD/SKPD.
adikan tulisan itu yang memberikan edukasi, bermanfaat dan kritikan yang membangun. Berita yang bagus itu tidak melukai. Melalui tulisan wartawan jugalah masyarakat mengetahui apa yang dikerja kan," ujar Raflis.
Sebelumnya, Ketua FWP-SB, Novrianto Ucok mengatakan, sejauh ini, keberadaan FWP-SB yang lahir sejak 1998 lalu, selalu mendapat perhatian dari sekwan dari tahun ke tahun. Saat ini FWP-SB sudah memiliki legalitas dalam bentuk akta notaris dan terdaftar di Kesbangpol Sumbar.
Kami di FWP-SB, sangat bersyukur punya Sekwan Seperti Pak Raflis dan Kasubag Humas, Dahrul Indris yang sangat care dan peduli dengan aktivitas dan kebutuhan wartawan yang bertugas di dewan, sehingga semua dapat berjalan dengan lancar dan damai,"ujar Ucok yang sapaan akrabnya.
Sementara itu Ketua WPR, Edi Gustien memaparkan tentang keberadaan WPR yang terbentuk sejak tahun 2017. Meski begitu, WPR bukan satu-satunya paguyuban wartawan di DPRD Riau, juga ada Forum Wartawan Legislatif DPRD Riau.
“Kami berharap, dari kunjungan jurnalistik ini, kami bisa sharing informasi dengan aekretariat DPRD Sumbar dan FWP-SB terait dengan pola kemitraan yang terbangun dengan media di Sumbar, sehingga tercipta harmonisasi dan saling menghargai satu sama lainnya. Dan semoga sistem di DPRD Sumbar bisa kami bawa ke Riau,” kata Edi Gustien.
Acara yang juga diisi dengan diskusi, ditutup dengan saling bertukar cenderamata antara Sekretariat DPRD Sumbar dengan WPR, serta penyerahan cenderamata oleh ketua WPR pada Ketua FWP-SB, Novrianto, yang didampingi sejumlah anggota FWP.(putra)