Demikian disampaikan Irwan Fikri di hadapan pengurus BKMT
Kabupaten Agam yang baru dilantik masa bakti 2021-2024, di Balairung Rang Agam
Lubuk Basung, Minggu (18/7).
Wabup menyatakan, peranan majelis taklim sebagai organisasi keagamaan diyakini bisa mempengaruhi masyarakat untuk mengedukasi bahaya Covid-19.
“BKMT merupakan organisasi yang mengakar dalam sendi kehidupan masyarakat. Kami yakin BKMT bisa memberikan pemahaman tentang kampanye protokol kesehatan Covid-19,” jelas wabup.
Pada kesempatan itu, wabup kembali mengingatkan kepada masyarakat bahwa Covid-19 adalah nyata adanya. Virus tersebut menjadi musuh nyata yang tak kasat mata. Di Kabupaten Agam sendiri, jelas wabup, kasus positif Covid-19 tiap hari menunjukkan angka yang cukup tinggi.
“Mari ajak masyarakat kita agar tidak mudah percaya dengan
informasi-informasi di dunia maya yang mengatakan virus itu tidak ada. Jangan
sampai sudah terjadi pada keluarga kita, baru kita percaya,” pesannya.(Adi)