Wali Kota Mahyeldi Jumling di Masjid Nurul Ikhlas, Warga Pagambiran Ingin Kembali Lapangan Sepakbola


Padang(SUMBAR),CR- Melalui program Jumat Keliling (Jumling), Wali Kota Padang H. Mahyeldi Ansharullah terus merespon aspirasi masyarakat.

Kali ini, Jumat (17/5), orang nomor satu di Padang itu mengunjungi Masjid Nurul Ikhlas Komplek Emilindo, Kelurahan Pagambiran Ampalu Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung.

Usai menjadi khatib salat Jumat, Mahyeldi pun membuka sesi tatap muka sembari berdialog mendengarkan aspirasi masyarakat. Sejumlah kepala OPD di lingkup Pemko Padang turut mendampingi dikesempatan itu.

Beberapa harapan, masukan dan pertanyaan pun diutarakan beberapa warga Pagambiran Ampalu khususnya. Diantaranya seperti warga yang menginginkan kembali adanya lapangan sepak bola. Dulunya sempat ada sekarang beberapa tahun belakangan lapangan tersebut malah dijadikan tempat pembuangan timbunan atau reruntuhan.

"Lebih kurang 10 tahun lalu, lapangan sepak bola di Emilindo ini sempat aktif dan dipergunakan masyarakat berolahraga. Tapi entah kenapa lapangan ini mati dan malah menjadi rimba dipenuhi berbagai jenis barang timbunan. Di lokasi ini baru-baru ini juga malah dijadikan area tawuran bagi anak-anak remaja. Kita tentu berharap pak wali dan jajaran dapat menyikapinya," imbuh salah seorang warga.

Sementara itu warga lainnya juga menyampaikan perihal banjir yang datang sewaktu-waktu, kebersihan lingkungan serta hal lainnya. Ia pun juga memuji program-program yang dibuat oleh Pemko Padang khususnya dalam penguatan generasi muda.

"Seperti Pesantren Ramadan, Wirid Remaja, Didikan Subuh, hafalan Quran serta Program 1821. Kita berterima kasih kepada pemko, semoga kita di sini dapat mensukseskan program-program tersebut," tukuk salah seorang pengurus masjid.

Sementara itu Wali Kota Padang Mahyeldi menanggapi aspirasi yang diterimanya. Seperti masalah pembuatan lapangan sepak bola ia menekankan pihak OPD terkait seperti Dinas PUPR untuk menyikapinya.

"Yakni memerlukan kendaraan alat berat untuk mendatarkan dan mengaruk timbunan saat ini" sebutnya.

Selanjutnya untuk masalah banjir yang sering menimpa kawasan Kelurahan Pagambiran Ampalu ia pun meminta OPD terkait membuat pengendalian banjir sembari melarang masyarakat membuang sampah sembarangan.

"Begitu juga tentang hal-hal lainnya silahkan hubungi OPD terkait atau langsung sampaika ke saya. Insya Allah karena kita menginginkan seluruh warga masyarakat terjaga dan terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan. Dengan kebersamaan bersama stakeholder terkait kita yakin dan optimis setiap masalah dapat kita selesaikan secara baik," tukuk wako mengakhiri.

Seperti biasa di akhir kegiatan Jumling Wali Kota Mahyeldi menyerahkan bantuan hibah Pemko Padang sebesar Rp10 juta untuk setiap masjid yang dikunjungi.
(tim humas)

Post a Comment

Previous Post Next Post