CAHAYAREALITA.com - Kapolda Sumbar : adanya Deklarasi #2019GantiPresiden di Sumbar hoax, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat (Sumbar) menyampaikan, bahwasanya isu terkait akan diadakannya Delkarasi #2019GantiPresiden yang direncanakannya akan digelar pada tanggal 9 September 2018 mendatang, adalah Hoax atau berita palsu. Ia mengatakan, kabar yang beredar di dunia maya tersebut tidaklah benar.
“Adanya postingan di media sosial yang mengatakan bahwa adanya deklarasi itu hoax. Deklarasi #2019 ganti presiden itu tidak kami izinkan dan informasi bahwa ibu Neno Warisman datang ke Sumbar dan saya izinkan untuk deklarasi itu berita bohong,” ujar Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal yang dilansir dari Klikpositif.com, Selasa 4 September 2019.
Fakhrizal mengatakan, pihaknya tidak mengizinkan deklarasi #2019 ganti presiden karena presiden saat ini masih menjabat. Jika ingin memberikan dukungan terhadap salah satu pasangan calon presiden, Kapolda menyampaikan, nanti saja karena akan diberi waktu untuk kampanye.Ia mengatakan bahwa dirinya telah memerintahkan seluruh Kapolres di jajaran Polda Sumbar untuk mensosialisasikan anti-hoax agar Pemilu di Sumatera Barat tetap aman dan damai.
“Seluruh Kapolres telah saya peringatkan agar tetap mensosialisasikan anti-hoax agar Sumatera Barat tetap aman,” katanya.
Sebelumnya sebuah poster yang berisi deklarasi #2019 Ganti Presiden di Sumatera Barat telah beredar secara masif. Menurut jadwal di poster itu deklarasi akan digelar pada Minggu 9 September di Padang.Pada poster tersebut memuat beberapa tokoh gerekan deklarasi ini. Salah satunya adalah Neno Warisman. Pada deklarasi serupa di Pekanbaru sempat memicu kericuhan. Pasalnya kubu yang kontra deklarasi ini menolak kehadiran Neno. Polisi akhirnya membukarkan acara tersebut.(*)